Gagal Gaptek

Merawat orang tua sudah sepantasnya dilakukan oleh sanga anak sebagai bentuk cinta dan balas budi karena telah membesarkannya hingga sukses. Bagi Anda yang memiliki orang tua lanjut usia, Anda perlu mengetahui bagaimana cara merawat orang tua yang sudah lanjut usia sebagai bentuk kasih sayang.

Bagaimana Cara Merawat Orang Tua yang Sudah Lanjut Usia? Berikut Caranya

Sudahkah Anda mendengar tentang tradisi Ubasute di Jepang? Bagi Anda yang belum tahu, Ubasute merupakan tradisi membuang orang tua yang sudah lanjut usia di hutan. Hal ini dilakukan untuk mengurangi jumlah anggota keluarga yang dirawat. Biasanya, hal ini berkaitan dengan masalah ekonomi keluarga.

Tradisi ini banyak ditentang dan mulai dihentikan karena dianggap tidak berbudi dan beradab. Maka dari itu Anda sebagai seorang anak yang ingin merawat orang tua yang sudah lanjut usia perlu mengetahui beberapa cara merawat orang tua. Baik dari fisik, psikis hingga aktivitas sehari-hari.

1. Memastikan Keamanan Rumah Aman

Anda perlu memastikan bahwa kondisi rumah memiliki sistem keamanan yang baik. Tentunya, kondisi orang tua yang sudah lanjut usia seringkali mengalami cedera berupa terpeleset maupun jatuh. Hal ini sangat berbahaya terhadap kesehatannya yang sudah renta.

Maka dari itu, Anda perlu membangun sistem keamanan seperti, kondisi lantai tidak boleh licin, sistem pencahayaan harus terang, hand rail atau pegangan yang ditempatkan pada tangga. Hal ini dilakukan untuk mengurangi resiko terjatuh.

2. Memantau Keseluruhan Aktivitas Lansia Secara Rutin

Saat Anda merawat orang tua yang sudah lanjut usia maka kehadiran emosi Anda juga dibutuhkan. Maksudnya, Anda tidak hanya hadir secara fisik namun juga perlu memantau kondisi fisik segala aktivitas lansia secara rutin.

Anda perlu memberikan beton perhatian seperti menanyakan kabar, menelepon dan lain sebagainya. Keberadaan lansia mengharuskan Anda untuk memberikan perhatian meskipun sederhana. Hal ini membuat orang tua menjadi lebih senang dan merasa diperhatikan.

3. Memperhatikan Makanan yang Dikonsumsi

Kondisi tubuh yang mulai lemah karena faktor usia maka menjadikan orang tua lebih beresiko mengalami kekurangan gizi atau malnutrisi. Penyebab kekurangan gizi tersebut dikarenakan orang tua sudah tidak memiliki nafsu makan dan penyakit.

Anda perlu memperhatikan jadwal makan untuk lansia karena seringkali orang tua melewatkan jadwal makan mereka. Padahal, melewatkan jam makan dapat membuat kondisi penyakit menjadi lebih parah.

4. Mewaspadai Gejala Stress pada Orang Lansia

Cara merawat orang tua yang sudah lanjut usia tidak hanya dilihat dari segi fisik saja. Anda perlu memperhatikan kondisi psikisnya. Orang tua yang sudah lanjut usia lebih rentan mengalami stress atau depresi, terutama kehilangan orang yang disayanginya.

Tidak hanya itu, depresi tersebut dapat disebabkan karena faktor penyakit. Anda dapat melakukan pengecekan rutin orang tua ke psikiater untuk mengetahui kondisi kesehatan mentalnya.

5. Terbuka Secara Halus

Usahakan Anda selalu terbuka dengan orang tua yang sudah berusia lanjut. Tentunya, perawatan orang tua dengan anak-anak berbeda. Maka, usahakan tidak berbohong ketika berbincang dengan orang tua. Biasanya, orang tua mendadak refleks apabila mendengar sebuah kabar duka maupun senang.

Maka pastikan Anda membiarkan orang tua mencerna lebih dahulu berita yang ingin Anda sampaikan. Selain beberapa cara merawat orang tua yang sudah lanjut usia di atas, Anda perlu bersabar menghadapi orang tua karena faktor usia menyebabkan beliau berfikir lebih lambat.